Maros,—Rabu, 2 November 2016. Bertempat di Aula Kantor Komisi Pemilhan Umum kabupaten Maros, KPU mengundang wartawan media cetak dan elektronik untuk duduk bersama dalam Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Peran Pers Dalam Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah’.
Acara dimulai Pukul 10. 13 wita dan dibuka oleh Ketua KPU Maros Ali Hasan, didampingi oleh Komisioner KPU Maros Ansar, Darmawati, Syaharuddin, Samsu Rizal. Ketua KPU Maros memulai sambutannya dengan menjelaskan tugas masing-masing komisioner sesuai divisinya dan menyampaikan pentingnya mengetahui divisi komisioner agar informasi yang diterima lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan karena mendapatkan keterangan dari sumber yang tepat.
Setelah memberikan sambutannya, Ali Hasan selaku Ketua KPU Maros membuka dengan resmi acara Focus Group Discussion (FGD), kemudian menyerahkan kepada Saharuddin komisioner Divisi Sosialisasi dan SDM yang membidangi kegiatan ini.
Saharuddin memaparkan tujuan kegiatan ini selain sebagai evaluasi terhadap Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Maros 2015 juga mengharapkan masukan dan saran dari media untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sul-Sel Tahun 2018 yang akan datang.
Harapan besar disampaikan oleh Komisioner yang akrab disapa “ Bang Datu” bahwa dengan adanya kegiatan ini keharmonisan hubungan antar KPU Maros dengan media akan terjalin dengan baik demi memberikan informasi yang benar dan tepat kepada masyarakat. Pada kesempatan ini pula Datu menyampaikan bahwa KPU Maros Divisi Sosialisasi dan SDM sedang menjalankan program sosialisasi ke sekolah SMA dan sederajat untuk menjaring pemilih pemula sebagai awal persiapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan 2018 mendatang.
Selanjutnya dibuka sesi tanya jawab yang dipandu oleh Kasubag Teknis dan Hupmas Mallarangeng, secara umum peserta forum diskusi menyampaikan kritikan-kritikan yang sangat membangun seperti mengenai kurang terbukanya Komisioner KPU Kab. Maros jika dimintai keterangan oleh wartawan dan kesulitan dalam hal menghubungi atau menemui komisioner untuk dimintai keterangan yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan KPU Maros.
Forum juga berharap agar KPU Maros membuat semacam ruangan konfrensi pers sebagai tempat komunikasi antara media dan KPU Maros atau menunjuk satu orang sebagai Humas yang bisa mewakili Komisioner untuk berkomunikasi dengan pers agar tetap dapat menghasilkan berita-berita yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Selanjutnya juga mereka berharap agar KPU Maros lebih cepat dalam menyediakan data agar bisa diakses lebih cepat dikarenakan adanya beberapa media yang dibatasi oleh deadline.
Menanggapi hal tersebut, komisioner KPU Maros Bang Datu menyampaikan bahwa KPU Maros telah membentuk Tim PPID yang berfungsi sebagai pengelola informasi dan penyedia data, dimana penanggung jawab nya juga bertindak sebagai Humas yang merupakan perpanjangan dari komisoner dalam berbagi informasi kepada media dan masyarakat.
Komisioner KPU Maros Divisi Teknis Darmawati juga menambahkan bahwa Komisioner tidak bermaksud menutupi atau menghindar dalam memberikan informasi dan keterangan kepada media, tetapi memastikan terlebih dahulu informasi tersebut sudah valid atau tidak.
Kegiatan ini berakhir pukul 11.30 wita dan ditutup secara resmi oleh ketua KPU Maros Ali Hasan. (Azm/R2)
No Comment
You can post first response comment.